Rangkain Sekuensial Dengan Time Delay Relay (TDR)

===========================================================================

PRAKTIKUM REKAYASA KENDALI 1

"Rangkain Sekuensial Dengan Time Delay Relay (TDR)"

POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Nama : Imam Syafaat                                                                                               Dosen : Eko Budi U
NRP : 3110131032                                                                                                   Asisten : Akbar
===========================================================================

I. Tujuan :

1.  Memahami konsep dasar kendali skuensial menggunakan Time Delay Relay (TDR).
2.  Membuat beberapa rangkaian dengan konfigurasi ON Delay dan OFF Delay.
3.  Membuat rangkaian Flip - Flop dengan memanfaatkan Time Delay Relay

II. Peralatan :

1. Modul Trainer Skuensial Dasar.......................................................................1
2. Kabel Penghubung......................................................................................... secukupnya
3. Power Suply.................................................................................................... 1

III. Dasar Teori

Time Delay Relay (TDR)

              TDR (Time Delay Relay) sering disebut juga relay timer atau relay penunda batas waktu banyak digunakan dalam instalasi motor terutama instalasi yang membutuhkan pengaturan waktu secara otomatis.

              Peralatan kontrol ini dapat dikombinasikan dengan peralatan kontrol lain, contohnya dengan MC (Magnetic Contactor), Thermal Over Load Relay, dan lain-lain. Fungsi dari peralatan kontrol ini adalah sebagai pengatur waktu bagi peralatan yang dikendalikannya. hampir sama dengan Magnetic Contactor TDR memiliki contact atau terminal NO dan NC, dimana jika TDR di set waktunya maka ketika waktu sudah habis maka contact yang NO menjadi NC sedangkan Yang NC menjadi NO.

 

  

      Pada umumnya timer memiliki 8 buah kaki yang 2 diantaranya merupakan kaki coil sebagai contoh pada gambar di atas adalah TDR type H3BA dengan 8 kaki yaitu kaki 2 dan 7 adalah kaki coil, sedangkan kaki yang lain akan berpasangan NO dan NC, kaki 1 akan NC dengan kaki 4 dan NO dengan kaki 3. Sedangkan kaki 8 akan NC dengan kaki 5 dan NO dengan kaki 6. Kaki kaki tersebut akan berbeda tergantung dari jenis relay timernya.

IV. Percobaan

Percobaan 1.

 

             Rangkaian pada percobaan 1 adalah rangkaian dasar untuk memfungsikan Time Delay Relay, dimana pada rangkaian diatas apabila PB1 ditekan maka T1 akan mendapat arus sehingga relay akan aktif (menghitung mundur) atau mendelay selama waktu dengan waktu yang telah ditentukan, misalkan 3 detik, maka setelah 3 detik kontak NO pada T1 akan menjadi NC begitupun sebaliknya.sehingga pada gambar diatas jika PB1 ditekan maka TDR akan mendelay selama 3 detik setelah 3 detik maka terminal atau kontak T1-1 akan menjadi NC dan menyalakan L1.

link video percobaan 1

Percobaan 2.

 

Rangkaian pada percobaan 2 juga hampir sama dengan percobaan pertama hanya saja disini menggunakan 2 TDR, dimana T1 digunakan untuk menyalakan T2 sedangkan T2 di gunakan untuk menyalakan L1, dengan prinsip kerja, saat PB1 (PB1=NO) ditekan maka T1 akan mulai mendelay selama 2 detik, setelah 2 detik maka T1-1 akan menjadi NC dan mengaktifkan T2 dan mendelai selama 1 detik, setelah 2 detik maka T2-1 akan menjadi NC dan menyalakan L1. rangkaian ini biasa dinamakan TDR cascade.

link video percobaan 2

Percobaan 3

 

                Pada rangkaian percobaan 3 adalah rangkaian sekuensial yang memanfaatkan relay dan TDR sebagai kontrol untuk menyalakan dan mematikan lampu, dengan prinsip kerja jika PB1 ditekan maka R1 aktif sehingga R1-1 akan NC dan mengunci serta R1-2 juga akan NC sehingga mengaktifkan TDR dan TDR mulai mendelay selama 1 detik, dan akan menyalakan L1 karena T1-1 menjadi NC, kemudian saat PB3 ditekan maka akan mengaktifkan R2 sehingga R2-1 menjadi NC, dan mengunci, sedangkan R2-2 juga akan NC sehingga T2 aktif dan mulai mendelay selama 1 detik, dan mematikan L1 karena T2-1 menjadi NO. sedangkan PB2 dan PB4 masing-masing digunakan untuk mematikan R1 dan R2, dengan memutus aliran arus yang menuju R1 dan R2.

link video percobaan 3

 

Percobaan 4.

 

Percobaan 4 merupakan Rangkaian sekuensial untuk membangun Flip Flop dari 2 buah TDR, dengan prinsip kerja jika PB1 ditekan maka akan mengaktifkan R1 sehingga R1-1 dan R1-2 menjadi NC dan mengaktifkan T1 mendelay selama 1 detik sehingga ketika sudah 1 detik maka T1-1 akanmenjadi NC dan mengaktifkan T2, ketika T2 mendelai 1 detik maka ketika ketika sudah 1 detik T2-1 akan No dan mematikan T1, ketika T1 OFF maka T2 juga OFF karena T2 dikendalikan oleh T1-1, sehingga menjadi suatu looping yang menjadikan T1 dan T2 saling mematikan dan menyalakan, sehingga ketika di lampu menjadi seperti nyala-mati-nyala-mati, seperti CLOCK.

link video percobaan 4 

Kesimpulan :

Dari hasil Percobaan yang telah dilakukan dapat saya simpulkan bahwa :

1. TDR atau Time Delay Relay bekerja dengan cara menunda waktu ON pada koil, sehingga ketika Koil ON maka Contact atau terminal NO menjadi NC dan NC menjadi NO
2. TDR dapat digunakan untuk membuat CLOCK sederhana yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber detak suatu rangkaian yang membutuhkan CLOCK.